Cara Pakai Fitur Overdrive Alias O/D di Mobil Matik

author
1 minute, 42 seconds Read

Mungkin ada pengendara mobil yang belum mengetahui bahwa ada Fitur Overdrive (O/D), termasuk di mobil matik.

Bisa juga tahu fitur itu tapi belum memahami manfaatnya ketika diaktifka saat berkendara.

Mengutip laman Auto2000, fitur Overdrive atau O/D adalah hasil dari percepatan seperangkat roda gigi yang dirancang untuk memberikan efisiensi bahan bakar (BBM) mobil pada kecepatan tinggi.

Mematikan overdrive akan mencegah mesin menggunakan roda gigi tersebut.

Kadang pengendara mobil matik mematikan O/D untuk beberapa alasan.

Sebagian besar mobil memang memiliki tombol pengatur overdrive.

Pada mobil transmisi otomatis, fitur Overdrive akan aktif secara default.

Ada baiknya membiarkan tombol O/D menyala dalam berbagai situasi.

Toh, fitur Overdrive memungkinkan mobil menggunakan semua gigi yang tersedia, termasuk yang tertinggi.

Fitur Overdrive atau O/D juga bisa membantu memaksimalkan penghematan atau irit BBM sekaligus menjaga kebisingan serta getaran yang dapat ditoleransi.

Adapun pada mobil manual gigi overdrive digunakan secara alami pada saat pengemudi berpindah ke gigi persneling ke yang lebih tinggi dengan kecepatan yang lebih tinggi pula.

“Beberapa mobil matik modern memiliki tombol on/off Overdrive (O/D) pada shifter.

Biasanya ada lambang “mobil di atas bukit” pada bagian kontrol.

Namum, pada beberapa tipe tidak lagi memiliki tombol Overdrive,” kata Auto2000, dikutip hari ini, Selasa, 16 Agustus 2022.

Sebenarnya, pengendara mobil dapat secara manual memilih gigi yang lebih rendah untuk mendapatkan efek yang sama dengan menggunakan Fitur O/D.

Mobil matik yang memiliki perpindahan gigi manual (paddle shifter) akan memungkinkan berpindah ke gigi yang lebih rendah.

Beberapa mobil matik juga memiliki pilihan gigi D4 atau D3, untuk gigi tertinggi yang akan digunakan.

Apakah pengendara mobil harus menggunakan Fitur Overdrive? Menurut Auto2000, sebenarnya tidak masalah jika ingin mengemudi tanpa overdrive.

Namun, kurang irit BBM dan mendengar lebih banyak kebisingan dalam kecepatan tinggi.

Maka tak ada alasan yang tepat bagi pengendara mobil untuk mematikan Fitur Overdrive, kecuali pada saat mobil mendaki atau menuruni bukit yang curam.

Jadi, pengendara mobil matik dapat mengaktifkan atau menonaktifkan Fitur Overdrive (O/D) kapan saja dan dalam kecepatan berapa saja.

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *